ULUMUL QUR’ AN

Ulumul qur’ an terdiri dari dua suku kata yaitu kata ulum dan al-Qur’an. Kata ulum merupakan bentuk jamak dari kata ilmu, jadi ulum artinya ilmu-ilmu. Sedangkan kata al-qur’an merujuk kepada kitab yang diturunkan oleh Allah kepada Muhammad saw. Karena itu, rangkaian kata “Ulumul al-Qur’an” berarti ilmu-ilmu yang berhubungan dengan kitab suci yang diturunkan kepada Muhammad saw.
Ulumul Qur’ an adalah bahasan yang terkait dengan al-qur’an yang bertujuan untuk mengenalkan al-qur’an sekaligus membantu untuk menyingkap makna dan kandungan. Ruang lingkup dan cabang-cabangnya relative, dan bahkan dapat disebut tidak terbatas sebagaimana aspek-aspek al-Qur’an yang tidak terbatas. Karenanya, wajar jika ilmu tersebut senantiasa mengalami perkembangan dari sejak dulu sampai sekarang.
Cabang-cabang ulum qur’an yang poko dan penting diketahui adalah sebagai berikut;
  1. ·         Pengantar ulum al-qur’an
  2. ·         Pengertian al-qur’an dan wahyu
  3. ·         Sejarah turunnya al-qur’an
  4. ·         Sejarah penulisan dan pengumpulan al-qur’an
  5. ·         Tulisan dan bacaan al-qur’an
  6. ·         Sebab turunnya ayat-ayat al-qur’an
  7. ·         Ayat-ayat yang diturunkan Makkah dan diMadinah
  8. ·         An Nasikh wa Mansukh
  9. ·         Munasabat al-qur’an
  10. ·         I’jaz al-qur’an
  11. ·         Qashas al-qur’an
  12. ·         Manhaj at-tafsir
  13. ·         Ilmu I’rab al-qur’an
  14. ·         Ilmu Ahkam al-qur’an


Kronologi Perkembangan Ulumul Qur’an
Masa
Karakteristik Ulumul Qur’an
Bentuk
Rasulullah
Cikal bakal ulumul al-qur’an
Penjelasan Nabi tentang al-qur’an dan kandungannya
Sahabat
Penukilan secara lisan
Hadist yang berisi tafsiran/ penjelasan tentang al-qur’an.
Abad II H
Tertulis meskipun masih bercampur denga ilmu-ilmu agama yang lain
Bab khusus tentang penafsiran al-qur’an dalam kumpulan hadist nabi
Abad III H
Sudah mulai dipisahkan dari ilmu-ilmu yang lain, hanya saja masih terfokus pada aspek tertentu yang terkait dengan al-qur’an
Kelahiran karya tafsir yang menjelaskan ayat-ayat al-qur’an secara menyeluruh
Abad IV H
Relatif sama dengan abad sebelumnya namun sudah mulai mengarahkan pada upaya unifikasi ulum al-qur’an
Penggunaan istilah ulumul qur’an
Abad V H
Menjadi senuah disiplin ilmu yang berdiri sendiri, komprehensif dan sistimatis
Kelahiran kitab-kitab yang mengakomodasi ragam cabang ulumul qur’an.

 Semoga artikel diatas bermanfaat, jangan lupa baca artikel selanjutnya,
 
Salam Share.

0 komentar:

Posting Komentar

Kami sangat berterimakasih atas komentas, kritik sobat share yang membangun, Sampai Jumpa Di postingan Berikutnya. Terimakasih SalamShare